Fungsi filsafat ilmu dalam kehidupan praktis yaitu :
1.
Filsafat memang abstrak, namun tidak berarti filsafat sama
sekali tidak bersangkut paut dengan kehidupan sehari-hari yang kongkret.
Keabstrakan filsafat tidak berarti bahwa filsafat itu tak memiliki hubungan apa
pun juga dengan kehidupan nyata setiap hari.
2.
Filsafat ilmu menggiring manusia kepengertian yang terang dan
pemahaman yang jelas. Kemudian, filsafat itu juga menuntun manusia ketindakan
dan perbuatan yang konkret berdasarkan pengertian yang terang dan pemahaman
yang jelas.
3.
Filsafat ilmu membantu kita mengerti tentang diri kita sendiri
dan dunia kita, karena filsafat mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan
pertanyaan-pertanyaan mendasar.
4.
Filsafat ilmu merupakan salah satu cabang dari filsafat. Oleh
karena itu, fungsi filsafat ilmu kiranya tidak bisa dilepaskan dari fungsi
filsafat secara keseluruhan, yakni :
5.
Sebagai alat mencari kebenaran dari segala fenomena yang ada.
6.
Mempertahankan, menunjang dan melawan atau berdiri netral
terhadap pandangan filsafat lainnya.
7.
Memberikan pengertian tentang cara hidup, pandangan hidup dan
pandangan dunia.
8.
Memberikan ajaran tentang moral dan etika yang berguna dalam
kehidupan
9.
Filsafat ilmu berfungsi untuk menjelaskan keberadaan manusia di
dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang merupakan alat untuk
membuat hidup menjadi lebih baik.
10.
Filsafat ilmu memberikan kebiasaan dan kebijaksanaan untuk
memandang dan memecahkan persoalan-persoalan dalam kehidupan sehari-hari. Orang
yang hidup secara dangkal saja, tidak mudah melihat persoalan-persoalan,
apalagi melihat pemecahannya.
11.
Filsafat ilmu mengajak untuk berpikir secara radikal, holistik
dan sistematis, hingga kita tidak hanya ikut-ikutan saja, mengikuti pada
pandangan umum, percaya akan setiap semboyan dalam surat-surat kabar, tetapi
secara kritis menyelidiki apa yang dikemukakan orang, mempunyai pendapat
sendiri, dengan cita-cita mencari kebenaran.
Sedangkan Ismaun (2001) mengemukakan fungsi filsafat ilmu adalah
untuk memberikan landasan filosofik dalam memahami berbagi konsep dan teori
sesuatu disiplin ilmu dan membekali kemampuan untuk membangun teori ilmiah.
Selanjutnya dikatakan pula, bahwa filsafat ilmu tumbuh dalam dua fungsi, yaitu:
sebagai confirmatory theories yaitu berupaya mendekripsikan relasi normatif
antara hipotesis dengan evidensi dan theory of explanation yakni berupaya
menjelaskan berbagai fenomena kecil ataupun besar secara sederhana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar